Erdogan Pecat Gubernur Bank Sentral Turki gara-gara Suku Bunga Naik Jadi 19 Persen

Posting Komentar

 


Presiden Recep Tayyip Erdogan memecat Gubernur Bank Sentral Turki, Naci Agbal. Pemecatan itu terjadi setelah suku bunga acuan di negara itu naik secara dramatis.

Sebagai pengganti Agbal, Erdogan menunjuk ekonom dan mantan anggota parlemen dari partai berkuasa AKP, Sahap Kavcioglu. Penggantian gubernur Bank Sentral Turki itu tertuang dalam keputusan presiden yang diterbitkan Jumat (19/3/2021) malam waktu setempat.

ADVERTISEMENT

Naci Agbal sebelumnya pernah menjabat menteri keuangan Turki. Dia dipandang sebagai sosok yang ramah terhadap pasar.

Lelaki itu baru menjabat sebagai gubernur bank sentral sejak November lalu, saat ditunjuk Presiden Erdogan sebagai bagian dari reshuffle atau perombakan tim ekonominya.

Alarabiyah melansir, pemecatan Agbal terjadi setelah Bank Sentral Turki menaikkan suku bunga utamanya menjadi 19 persen pada Kamis (18/3/2021). Sementara, Erdogan sangat membenci suku bunga tinggi. Sang presiden bahkan pernah menyebut itu sebagai “induk dari segala kejahatan”.

Para ekonom menyalahkan keyakinan Erdogan yang dinilai tak lazim bahwa suku bunga tinggi menyebabkan inflasi, alih-alih memperlambatnya—untuk berbagai masalah ekonomi Turki saat ini.

Kavcioglu adalah kepala bank sentral keempat yang diangkat Turki sejak Juli 2019.

Editor : Ahmad Islamy Jamil

Related Posts

There is no other posts in this category.

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter